Salah satu penyebab permasalahan kependudukan akibat kurangnya kepedulian terhadap program KB. Kurangnya pergerakan pemerintah pada program KB menyebabkan permasalahan penduduk yang kompleks dan kualitas penduduk Indonesia tetap rendah. Selama ini, masalah kependudukan boleh dikatakan masih kurang mendapat perhatian dari masyarakat maupun tokoh-tokoh masyarakat. Memang pada saat ini sebagian besar orang pada umumnya sudah tidak berkeberatan lagi dengan program untuk mengontrol kelahiran, tetapi masih kurang sekali kesadaran untuk melaksanakannya dan dianggap sebagai hal yang tidak penting. Sebenarnya masalah kependudukan ini adalah masalah yang penting karena sebenarnya berkaitan erat dengan masalah ekonomi, hukum dan norma agama.
Jadi, memang tidak bisa diabaikan begitu saja. Masalah ini sudah bisa diatasi dengan baik apabila sejak dulu sudah ada pergerakan yang sungguh-sungguh dari pihak pemerintah maupun tokoh-tokoh masyarakat untuk mengatasi masalah ini. Dahulu masih banyak orang yang menentang program KB dan kalaupun sudah ada yang menyetujuinya, umumnya mereka masih tidak mau melaksanakannya. Pada zaman Orde Lama, dari pihak pemerintah pun tidak ada kesadaran akan masalah ini padahal pada saat itu jumlah penduduk Indonesia masih berkisar 100 juta jiwa dan seandainya pada saat itu sudah ada upaya yang sungguh-sungguh tentunya tidak perlu penduduk Indonesia meledak seperti sekarang ini. Jadi mulai sekarang saran saya kepada pemerintah menggiatkan program KB ke seluruh pelosok di Indonesia, sebelum penduduk Indonesia membludak lagi. Sosialisasi program KB ini misalnya dapat dijadikan program wajib mahasiswa saat melaksanakan program KKN ke desa-desa yang ditinggalinya. Sehingga generasi muda yang nantinya juga akan menikah, akan melaksanakan program KB juga.
0 komentar:
Posting Komentar